Laka Tunggal Sebuah Mobil Di Kecamatan Simpang Hulu, Menabrak Beton Pembatas Jembatan.

PERISTIWA60 Dilihat

Ketapang, 13 Juni 2024 – Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Trans Kalimantan tepatnya di KM 11 Dusun Balai Semandang Desa Semandang Kiri kecamatan Simpang Hulu Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat pada Kamis (13/06/2024) Pukul 04.15 dini hari tadi, mengakibatkan seorang supir meninggal dunia di tempat kejadian. Kecelakaan ini melibatkan sebuah mobil jenis Daihatsu Grandmax yang diduga kehilangan kendali dan menabrak beton pembatas jembatan di pinggir jalan.

Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian, S.I.K., M.Sc., (Eng)., melalui Kasat Lantas AKP Angga Pribadi, S.I.K., LL.M., menjelaskan bahwa dari keterangan saksi yaitu kernet mobil menerangkan kejadian kecelakaan terjadi sekira pukul 04.15 wib. ” Kecelakaan ini terjadi di Jalan Trans Kalimantan tepatnya di KM 11 Dusun Balai Semandang. Mobil yang dikemudikan sdr R berjalan dari arah Kecamatan Tayan Sanggau menuju kearah Kota Ketapang, tiba tiba keluar jalur dan masuk ke jalur berlawanan yang selanjutnya menabrak beton pembatas jembatan. Sdr R meninggal dunia di tempat akibat luka parah terjepit kabin kendaraan,” ujar AKP Angga Pribadi.

Ditambahkannya, beberapa warga setempat yang mendengar suara benturan keras segera bergegas menuju lokasi untuk memberikan pertolongan. Namun, saat tiba di tempat kejadian, supir sdr R sudah dalam keadaan meninggal dunia sedangkan seorang kernet sdr MS dalam keadaan luka luka. Kedua korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Kecamatan Simpang Hulu untuk mendapatkan penanganan medis.

” Korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Simpang Hulu untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Unit Laka Lantas Satlantas Polres Ketapang juga telah dilokasi kecelakaan untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan kendaraan untuk mencari tahu kemungkinan adanya faktor teknis yang menyebabkan kecelakaan,” tambah AKP Angga Pribadi.

Kecelakaan ini menjadi pembelajaran bagi para pengendara untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara, terutama di malam hari dan di jalan yang sepi. Kecepatan tinggi dan kurangnya kewaspadaan seringkali menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas yang fatal. Satuan lalu Lintas Polres Ketapang juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi fisik dan kesehatan sebelum berkendara serta memastikan kendaraan dalam kondisi baik.

Kasat Lantas AKP Angga Pribadi, S.I.K., LL.M., menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. ” Kami turut berduka cita atas kejadian ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan. Kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara, pastikan kondisi kendaraan dan kondisi tubuh fit saat berkendara dan selalu mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” tutup AKP Angga Pribadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *